Langsung ke konten utama

Pantangan Makanan Bagi Penderita Stroke

Pantangan Makanan Bagi Penderita Stroke

Pantangan Makanan Bagi Penderita Stroke. Menderita penyakit stroke menjadi momok yang sangat menakutkan bagi siapa saja. Namun bukan berarti tidak ada jalan untuk mengobati penyakit stroke. Namun sebaik apapun terapi yang dijalankan, harus memperhatikan juga pantangan makanan bagi penderita stroke. Hal ini demi mempercepat proses penyembuhan dan mengurangi risiko penyakit menjadi semakin parah.

Selain penggunaan obat herbal stroke yang ampuh dan berkualitas, faktor pantangan makanan bagi penderita stroke adalah sesuatu yang wajib hukumnya dan tidak bisa ditawar-tawar lagi. Agar kondisi kesehatan pasien semakin hari menunjukan tanda-tanda yang positif. Seperti yang kita ketahui penyakit stroke merupakan penyakit yang sangat menakutkan seperti halnya penyakit jantung dan kanker. Secara garis besar ketiga penyakit ini kebanyakan terjadi karena faktor gaya hidup yang tidak sehat. Gaya hidup ini meliputi konsumsi makanan yang tidak sehat, kebiasaan yang buruk seperti merokok, juga kurang melakukan kegiatan fisik sehari-hari seperti berolahraga. Sebenarnya masih banyak faktor yang dapat mengakibatkan seseorang menderita penyakit stroke. Namun kali ini kita akan membahas tuntas mengenai faktor makanan yang harus dihindari oleh pasien stroke.

Pantangan Makanan Bagi Penderita Stroke

Apa saja pantangan makanan penderita stroke?

  1. Makanan yang mengandung kolesterol dan lemak jenuh tinggi, seperti: mentega, keju dan minyak kelapa. Kolesterol dan lemak jenuh juga berasal dari produk hewani, termasuk daging dan susu.
  2. Pantangan makanan bagi penderita stroke berikutnya adalah segala jenis makanan yang mengandung lemak trans seperti :  kerupuk, keripik, margarin, mentega, es krim, biskuit, popcorn dan setiap makanan yang dipanggang dan digoreng.
  3. Batasi penggunaan garam dalam masakan Anda. Hal ini dikarenakan garam membuat tubuh kita menahan banyak air, yang akan meningkatkan tekanan darah Anda. Seperti yang kita ketahui tekanan darah tinggi sangat berisiko menyebabkan datangnya serangan stroke. Anda harus batasi penggunaan garam di bawah 1.500 miligram per hari.
  4. Makanan yang mengandung pengawet kimia seperti sodium nitrat dan nitrit yang sering dijumpai pada daging asap dan makanan kaleng. Karena makanan jenis ini terbukti merusak pembuluh darah Anda, yang bisa meningkatkan risiko serangan stroke.
  5. Makanan yang mengandung kadar gula tinggi, karena gula dapat menyebabkan obesitas dimana obesitas dapat menyebabkan penyumbatan pembuluh darah sebagai penyebab utama serangan stroke.
  6. Makanan dan minuman bersoda menurut penelitian yang dipresentasikan dalam American Stroke Association’s International Conference dapat meningkatkan risiko stroke hingga 48 persen.
  7. Alkohol juga merupakan pantangan penderita Stroke, karena alkohol dapat mempengaruhi tekanan darah.


Selain mematuhi segala jenis pantangan makanan di atas, tentunya Anda juga harus merubah kebiasaan buruk seperti merokok dan malas berolahraga. Selain itu masih banyak faktor luar yang dapat meningkatkan risiko serangan stroke, salah satunya adalah radikal bebas. Kita memang tidak dapat mengontrol faktor yang satu ini, karena radikal bebas bisa datang dari polusi udara dan segala jenis makanan yang telah terkontaminasi zat kimia. Padahal makanan yang kita konsumsi semuanya sudah mengandung zat kimia, sejak dari proses produksi bahan makanan sampai proses pemasarannya. Inilah yang menyebabkan kita tidak dapat menghindari paparan radikal bebas.

Bila gaya hidup sehat sudah Anda terapkan dalam kehidupan sehari-hari Anda, ditambah lagi dengan mengkonsumsi produk kesehatan yang berkualitas, niscaya Anda sudah melakukan hal yang tepat dalam menangkal serangan stroke. Namun masih ada satu hal yang tidak kalah pentingnya, yakni faktor pikiran. Untuk melawan penyakit ini juga dibutuhkan pikiran positif dan kepercayaan akan kesembuhan, serta meminimalisir stress dengan melakukan kegiatan yang menyenangkan tubuh dan pikiran. Terakhir jangan lupa untuk berdoa kepada Sang Maha Pencipta untuk kesembuhan yang Anda cita-citakan. Demikianlah artikel mengenai pantangan makanan bagi penderita stroke ini, semoga tulisan sederhana ini mudah untuk di pahami dan dapat bermanfaat bagi Anda.

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Tanda dan Gejala Gagal Ginjal

Tanda dan Gejala Gagal Ginjal ,- Kurangnya kesadaran akan pentingnya fungsi ginjal untuk hidup, membuat banyak orang mengabaikan ginjal kesehatan bila fungsi ginjal sangat penting bagi kehidupan. Ginjal merupakan salah satu organ vital tubuh yang bertanggung jawab penyaringan dan menghilangkan zat metabolisme tubuh. Seiring bertambahnya usia, fungsi ginjal akan penurunan, namun penurunan fungsi ginjal tidak selalu karena faktor usia, juga bisa terjadi karena racun, infeksi atau obat-obatan. Bagaimana mengenali tanda-tanda dan gejala penyakit ginjal, pencegahan dan pengobatan gagal ginjal? Sekilas Penyakit Ginjal Ginjal merupakan salah satu alat produksi (ekskresi), ginjal bekerja untuk menghapus sampah motabolisma yang terjadi pada tubuh manusia. Juga secara sistematis menghilangkan kelebihan cairan dari tubuh 750 ml - 1500 ml per hari. Ketika ginjal tidak berfungsi, atau dalam dunia kedokteran dikenal sebagai gagal ginjal, limbah metabolik tidak dihapus tubuh akan menjadi r

Manfaat Minum Kopi untuk Kesehatan dan Kecantikan

Manfaat Minum Kopi untuk Kesehatan dan Kecantikan.  Kopi adalah salah satu minuman yang sangat sehat bila diminum dalam jumlah yang tidak berlebihan. Karena kopi sarat dengan kandungan antioksidan dan nutrisi yang bermanfaat untuk meningkatkan kesehatan tubuh. Beberapa studi menunjukkan bahwa orang yang suka mengonsumsi kopi memiliki risiko yang jauh lebih rendah untuk terkena beberapa jenis penyakit serius. Manfaat Minum Kopi untuk Kesehatan dan Kecantikan Berikut ini adalah 12 manfaat minum kop i untuk kesehatan dan kecantikan tubuh, yang telah dikonfirmasi dalam studi atau penelitian pada sampel manusia. Kopi Bisa Meningkatkan Energi dan Membuat Anda Lebih Cerdas Kopi dapat meningkatkan energi karena mengandung stimulan yang disebut kafein, yang sebenarnya adalah zat psikoaktif yang paling umum dikonsumsi di dunia. Setelah Anda minum kopi, kafein diserap ke dalam aliran darah yang kemudian mengalir sampai ke otak. Banyak uji coba terkontrol pada manusia yang menunjukkan bah